Bhakti TNI untuk Rakyat: Pemeriksaan Mata dan Operasi Katarak di Gianyar

 



Gianyar - Tampaksiring, Kamis (18/9/2025) – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI) ke-80 Tahun 2025, Kodim 1616/Gianyar bersama Kesdam IX/Udayana menggandeng John Fawcet Foundation (JFF) menggelar kegiatan Bakti Kesehatan berupa pemeriksaan mata, pemberian kacamata baca, hingga operasi katarak di Kantor Desa Pejeng Kangin, Kecamatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyar.

 

Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat setempat. Sedikitnya 134 warga Desa Pejeng Kangin dan sekitarnya mendapatkan pelayanan kesehatan gratis, dengan rincian 6 orang menjalani operasi katarak, 115 orang menerima kacamata baca, dan 13 orang lainnya dinyatakan memiliki kondisi mata normal.

 

Turut hadir dalam kegiatan ini, Kasdim 1616/Gianyar Letkol (Har) Arh Pande Made Sudarta, Pasiminkes Denkesyah Singaraja Kapten Ckm I Wayan Suarjana, Pgs. Danramil 1616-03/Tampaksiring Kapten Czi I Nyoman Wirahadi D, dr. Ni Made Widia Maharani (dokter mata), Ketua Tim JFF Nengah Sariasa beserta tim, Perbekel Desa Pejeng Kangin Dewa Nyoman Putra, kader kesehatan desa, anggota Dandenkesyah 09.04.03 Singaraja, serta Babinsa setempat Koptu Putu Edi Susanto.

 

Kehadiran para pejabat TNI, tenaga medis, perangkat desa, serta tokoh masyarakat memperlihatkan sinergi kuat dalam mewujudkan kepedulian terhadap kesehatan rakyat. Tidak hanya memberikan layanan kesehatan, panitia juga membagikan paket sembako kepada warga yang membutuhkan sebagai bentuk perhatian sosial.

 

Kasdim 1616/Gianyar Letkol (Har) Arh Pande Made Sudarta dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa kegiatan bakti kesehatan ini merupakan wujud nyata kepedulian TNI terhadap rakyat, sekaligus implementasi dari tema HUT TNI ke-80 Tahun 2025.

 

“Melalui momentum HUT ke-80 ini, TNI ingin hadir lebih dekat dengan rakyat. Bukan hanya menjaga kedaulatan negara, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, salah satunya melalui pelayanan kesehatan. Kami ingin masyarakat merasakan bahwa TNI lahir dari rakyat, berjuang untuk rakyat, dan selalu ada untuk rakyat,” tegas Kasdim.

 

Senada dengan itu, Ketua Tim JFF Nengah Sariasa menyampaikan apresiasi atas dukungan TNI yang membuka jalan bagi kolaborasi dalam bidang kesehatan masyarakat. “Kami senang bisa berkolaborasi dengan TNI. Dengan dukungan ini, lebih banyak masyarakat bisa tertolong, khususnya mereka yang selama ini mengalami kendala penglihatan namun belum mendapat layanan medis memadai,” ungkapnya.

 

Bagi masyarakat Desa Pejeng Kangin, kegiatan ini menjadi berkah tersendiri. Banyak warga lansia yang terbantu melalui operasi katarak maupun pembagian kacamata baca gratis. Warga pun menyampaikan rasa terima kasih atas kepedulian TNI yang benar-benar menyentuh kebutuhan dasar masyarakat.

 

Kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi bagi warga mengenai pentingnya menjaga kesehatan mata sejak dini. Dengan adanya skrining kesehatan, masyarakat dapat lebih waspada dan cepat melakukan tindakan medis bila ditemukan gejala gangguan penglihatan.

 

Kegiatan bakti kesehatan di Desa Pejeng Kangin menjadi salah satu rangkaian peringatan HUT TNI ke-80 yang dilaksanakan di wilayah Kodim 1616/Gianyar. Lebih dari sekadar seremoni, kegiatan ini memperlihatkan pengabdian nyata TNI dalam membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

 

Dengan semangat “Bersama Rakyat, TNI Kuat”, TNI terus meneguhkan jati dirinya sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, dan tentara profesional yang selalu hadir di tengah masyarakat. Melalui karya nyata seperti bakti kesehatan, TNI membuktikan bahwa pengabdiannya tidak mengenal batas, demi rakyat Indonesia yang sehat, sejahtera, dan berdaulat.

 

(Pendim 1616/Gianyar)




Post a Comment

Lebih baru Lebih lama