Wujud Kepedulian Teritorial, Babinsa Samplangan Amankan dan Bersihkan Pohon Tumbang

 

Gianyar - Samplangan, Kamis (18/12/2025)

Kepedulian dan respons cepat kembali ditunjukkan oleh Babinsa Kelurahan Samplangan, Koramil 1616-01/Gianyar, Serka I Komang Yudiartana, dalam menjaga keamanan dan kelancaran aktivitas masyarakat. Babinsa turun langsung ke lapangan melaksanakan pembersihan dan pemangkasan pohon tumbang yang menutup ruas Jalan Bukit Jati, Kelurahan Samplangan, Kecamatan/Kabupaten Gianyar.

 

Pohon yang tumbang diketahui merupakan pohon lamtoro dengan tinggi sekitar 8 meter dan diameter kurang lebih 20 sentimeter. Akibat cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang, pohon tersebut roboh dan melintang di badan jalan, sehingga akses jalan tidak dapat dilalui oleh pengguna jalan dan berpotensi membahayakan keselamatan masyarakat.

 

Mengetahui kondisi tersebut, Babinsa Serka I Komang Yudiartana dengan sigap bergerak ke lokasi kejadian setelah menerima laporan dari aparat kelurahan. Kehadiran Babinsa menjadi faktor penting dalam penanganan awal, baik dalam pengamanan lokasi maupun koordinasi lintas sektor agar evakuasi dapat segera dilakukan.

 

Saksi kejadian, I Made Sutama (53), Sekretaris Lurah Samplangan, menjelaskan bahwa saat dirinya ditugaskan oleh Lurah Samplangan untuk melaksanakan patroli dan pemantauan wilayah akibat cuaca buruk, ia mendapati pohon lamtoro telah tumbang dan menutup total ruas Jalan Bukit Jati. Selanjutnya, ia segera menghubungi Lurah Samplangan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta BPBD Kabupaten Gianyar untuk meminta bantuan penanganan pohon tumbang tersebut.

 

Menindaklanjuti laporan tersebut, BPBD Kabupaten Gianyar bersama Babinsa Samplangan, Bhabinkamtibmas, serta personel piket fungsi Polsek Gianyar segera melaksanakan evakuasi dan pembersihan pohon tumbang. Dengan kerja sama dan sinergi yang solid antarinstansi, proses pemotongan dan pembersihan pohon dapat dilaksanakan dengan cepat, aman, dan tertib hingga ruas jalan kembali dapat dilalui oleh masyarakat.

 

Dalam kejadian ini tidak terdapat korban jiwa maupun luka-luka, serta tidak menimbulkan kerugian materiil. Meski demikian, kehadiran Babinsa di tengah masyarakat kembali membuktikan peran strategis aparat kewilayahan sebagai ujung tombak satuan teritorial yang selalu siap siaga menghadapi situasi darurat di wilayah binaannya.

 

Melalui kegiatan ini, Babinsa Kelurahan Samplangan menegaskan komitmennya untuk terus hadir membantu masyarakat, khususnya dalam penanganan bencana alam dan gangguan keamanan lingkungan. Sinergi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat diharapkan semakin memperkuat upaya menciptakan wilayah yang aman, tanggap, dan kondusif.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Cuaca Ekstrem, Babinsa Samplangan Turun Langsung Evakuasi Pohon Lamtoro Tumbang

 

Gianyar - Samplangan, Kamis (18/12/2025)

Kepedulian dan respons cepat kembali ditunjukkan oleh Babinsa Kelurahan Samplangan, Koramil 1616-01/Gianyar, Serka I Komang Yudiartana, dalam menjaga keamanan dan kelancaran aktivitas masyarakat. Babinsa turun langsung ke lapangan melaksanakan pembersihan dan pemangkasan pohon tumbang yang menutup ruas Jalan Bukit Jati, Kelurahan Samplangan, Kecamatan/Kabupaten Gianyar.

 

Pohon yang tumbang diketahui merupakan pohon lamtoro dengan tinggi sekitar 8 meter dan diameter kurang lebih 20 sentimeter. Akibat cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang, pohon tersebut roboh dan melintang di badan jalan, sehingga akses jalan tidak dapat dilalui oleh pengguna jalan dan berpotensi membahayakan keselamatan masyarakat.

 

Mengetahui kondisi tersebut, Babinsa Serka I Komang Yudiartana dengan sigap bergerak ke lokasi kejadian setelah menerima laporan dari aparat kelurahan. Kehadiran Babinsa menjadi faktor penting dalam penanganan awal, baik dalam pengamanan lokasi maupun koordinasi lintas sektor agar evakuasi dapat segera dilakukan.

 

Saksi kejadian, I Made Sutama (53), Sekretaris Lurah Samplangan, menjelaskan bahwa saat dirinya ditugaskan oleh Lurah Samplangan untuk melaksanakan patroli dan pemantauan wilayah akibat cuaca buruk, ia mendapati pohon lamtoro telah tumbang dan menutup total ruas Jalan Bukit Jati. Selanjutnya, ia segera menghubungi Lurah Samplangan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta BPBD Kabupaten Gianyar untuk meminta bantuan penanganan pohon tumbang tersebut.

 

Menindaklanjuti laporan tersebut, BPBD Kabupaten Gianyar bersama Babinsa Samplangan, Bhabinkamtibmas, serta personel piket fungsi Polsek Gianyar segera melaksanakan evakuasi dan pembersihan pohon tumbang. Dengan kerja sama dan sinergi yang solid antarinstansi, proses pemotongan dan pembersihan pohon dapat dilaksanakan dengan cepat, aman, dan tertib hingga ruas jalan kembali dapat dilalui oleh masyarakat.

 

Dalam kejadian ini tidak terdapat korban jiwa maupun luka-luka, serta tidak menimbulkan kerugian materiil. Meski demikian, kehadiran Babinsa di tengah masyarakat kembali membuktikan peran strategis aparat kewilayahan sebagai ujung tombak satuan teritorial yang selalu siap siaga menghadapi situasi darurat di wilayah binaannya.

 

Melalui kegiatan ini, Babinsa Kelurahan Samplangan menegaskan komitmennya untuk terus hadir membantu masyarakat, khususnya dalam penanganan bencana alam dan gangguan keamanan lingkungan. Sinergi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat diharapkan semakin memperkuat upaya menciptakan wilayah yang aman, tanggap, dan kondusif.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Respons Cepat Babinsa Koramil Gianyar, Jalan Bukit Jati Kembali Normal Pasca Pohon Tumbang

 

Gianyar - Samplangan, Kamis (18/12/2025)

Kepedulian dan respons cepat kembali ditunjukkan oleh Babinsa Kelurahan Samplangan, Koramil 1616-01/Gianyar, Serka I Komang Yudiartana, dalam menjaga keamanan dan kelancaran aktivitas masyarakat. Babinsa turun langsung ke lapangan melaksanakan pembersihan dan pemangkasan pohon tumbang yang menutup ruas Jalan Bukit Jati, Kelurahan Samplangan, Kecamatan/Kabupaten Gianyar.

 

Pohon yang tumbang diketahui merupakan pohon lamtoro dengan tinggi sekitar 8 meter dan diameter kurang lebih 20 sentimeter. Akibat cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang, pohon tersebut roboh dan melintang di badan jalan, sehingga akses jalan tidak dapat dilalui oleh pengguna jalan dan berpotensi membahayakan keselamatan masyarakat.

 

Mengetahui kondisi tersebut, Babinsa Serka I Komang Yudiartana dengan sigap bergerak ke lokasi kejadian setelah menerima laporan dari aparat kelurahan. Kehadiran Babinsa menjadi faktor penting dalam penanganan awal, baik dalam pengamanan lokasi maupun koordinasi lintas sektor agar evakuasi dapat segera dilakukan.

 

Saksi kejadian, I Made Sutama (53), Sekretaris Lurah Samplangan, menjelaskan bahwa saat dirinya ditugaskan oleh Lurah Samplangan untuk melaksanakan patroli dan pemantauan wilayah akibat cuaca buruk, ia mendapati pohon lamtoro telah tumbang dan menutup total ruas Jalan Bukit Jati. Selanjutnya, ia segera menghubungi Lurah Samplangan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta BPBD Kabupaten Gianyar untuk meminta bantuan penanganan pohon tumbang tersebut.

 

Menindaklanjuti laporan tersebut, BPBD Kabupaten Gianyar bersama Babinsa Samplangan, Bhabinkamtibmas, serta personel piket fungsi Polsek Gianyar segera melaksanakan evakuasi dan pembersihan pohon tumbang. Dengan kerja sama dan sinergi yang solid antarinstansi, proses pemotongan dan pembersihan pohon dapat dilaksanakan dengan cepat, aman, dan tertib hingga ruas jalan kembali dapat dilalui oleh masyarakat.

 

Dalam kejadian ini tidak terdapat korban jiwa maupun luka-luka, serta tidak menimbulkan kerugian materiil. Meski demikian, kehadiran Babinsa di tengah masyarakat kembali membuktikan peran strategis aparat kewilayahan sebagai ujung tombak satuan teritorial yang selalu siap siaga menghadapi situasi darurat di wilayah binaannya.

 

Melalui kegiatan ini, Babinsa Kelurahan Samplangan menegaskan komitmennya untuk terus hadir membantu masyarakat, khususnya dalam penanganan bencana alam dan gangguan keamanan lingkungan. Sinergi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat diharapkan semakin memperkuat upaya menciptakan wilayah yang aman, tanggap, dan kondusif.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Babinsa Samplangan Sigap Bersihkan Pohon Tumbang yang Tutup Akses Jalan Bukit Jati

 

Gianyar - Samplangan, Kamis (18/12/2025)

Kepedulian dan respons cepat kembali ditunjukkan oleh Babinsa Kelurahan Samplangan, Koramil 1616-01/Gianyar, Serka I Komang Yudiartana, dalam menjaga keamanan dan kelancaran aktivitas masyarakat. Babinsa turun langsung ke lapangan melaksanakan pembersihan dan pemangkasan pohon tumbang yang menutup ruas Jalan Bukit Jati, Kelurahan Samplangan, Kecamatan/Kabupaten Gianyar.

 

Pohon yang tumbang diketahui merupakan pohon lamtoro dengan tinggi sekitar 8 meter dan diameter kurang lebih 20 sentimeter. Akibat cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang, pohon tersebut roboh dan melintang di badan jalan, sehingga akses jalan tidak dapat dilalui oleh pengguna jalan dan berpotensi membahayakan keselamatan masyarakat.

 

Mengetahui kondisi tersebut, Babinsa Serka I Komang Yudiartana dengan sigap bergerak ke lokasi kejadian setelah menerima laporan dari aparat kelurahan. Kehadiran Babinsa menjadi faktor penting dalam penanganan awal, baik dalam pengamanan lokasi maupun koordinasi lintas sektor agar evakuasi dapat segera dilakukan.

 

Saksi kejadian, I Made Sutama (53), Sekretaris Lurah Samplangan, menjelaskan bahwa saat dirinya ditugaskan oleh Lurah Samplangan untuk melaksanakan patroli dan pemantauan wilayah akibat cuaca buruk, ia mendapati pohon lamtoro telah tumbang dan menutup total ruas Jalan Bukit Jati. Selanjutnya, ia segera menghubungi Lurah Samplangan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta BPBD Kabupaten Gianyar untuk meminta bantuan penanganan pohon tumbang tersebut.

 

Menindaklanjuti laporan tersebut, BPBD Kabupaten Gianyar bersama Babinsa Samplangan, Bhabinkamtibmas, serta personel piket fungsi Polsek Gianyar segera melaksanakan evakuasi dan pembersihan pohon tumbang. Dengan kerja sama dan sinergi yang solid antarinstansi, proses pemotongan dan pembersihan pohon dapat dilaksanakan dengan cepat, aman, dan tertib hingga ruas jalan kembali dapat dilalui oleh masyarakat.

 

Dalam kejadian ini tidak terdapat korban jiwa maupun luka-luka, serta tidak menimbulkan kerugian materiil. Meski demikian, kehadiran Babinsa di tengah masyarakat kembali membuktikan peran strategis aparat kewilayahan sebagai ujung tombak satuan teritorial yang selalu siap siaga menghadapi situasi darurat di wilayah binaannya.

 

Melalui kegiatan ini, Babinsa Kelurahan Samplangan menegaskan komitmennya untuk terus hadir membantu masyarakat, khususnya dalam penanganan bencana alam dan gangguan keamanan lingkungan. Sinergi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat diharapkan semakin memperkuat upaya menciptakan wilayah yang aman, tanggap, dan kondusif.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Babinsa Koramil 1616-01/Gianyar Bersama BPBD dan Warga Atasi Pohon Sandat Tumbang

 

Gianyar - Serongga, Kamis (18/12/2025)

Kepedulian dan respons cepat kembali ditunjukkan oleh Babinsa Desa Serongga, Koramil 1616-01/Gianyar, Kopka I Komang Sudarnita, dalam membantu warga yang tertimpa musibah pohon tumbang di Banjar Serongga Tengah, Desa Serongga, Kecamatan/Kabupaten Gianyar. Kehadiran Babinsa di lokasi menjadi wujud nyata peran TNI AD sebagai garda terdepan satuan teritorial yang selalu siap hadir di tengah masyarakat.

 

Peristiwa pohon sandat tumbang tersebut mengakibatkan Sanggah/Pelinggih Penunggun Karang milik warga mengalami kerusakan. Begitu mendapat informasi dari masyarakat, Babinsa Kopka I Komang Sudarnita segera mendatangi lokasi kejadian dan langsung mengambil langkah cepat dengan membantu penanganan awal serta berkoordinasi dengan unsur terkait guna memastikan situasi tetap aman dan terkendali.

 

Dalam kegiatan pembersihan, Babinsa Desa Serongga bersinergi dengan Kepala Dusun Serongga Tengah, Tim TRC BPBD Kabupaten Gianyar, serta masyarakat sekitar. Kolaborasi dan semangat gotong royong yang ditunjukkan seluruh unsur tersebut menjadi kunci utama dalam percepatan proses evakuasi dan pembersihan pohon tumbang, sehingga tidak mengganggu aktivitas warga sekitar.

 

Proses pembersihan pohon sandat yang tumbang dilaksanakan dengan menggunakan dua unit alat pemotong (senso) milik Tim TRC BPBD Kabupaten Gianyar. Selama kegiatan berlangsung, Babinsa Kopka I Komang Sudarnita turut mengamankan lokasi dan memastikan seluruh rangkaian pembersihan berjalan dengan aman, tertib, dan lancar, sekaligus mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.

 

Akibat kejadian tersebut, tercatat kerusakan pada Pelinggih Penunggun Karang milik Dewa Nyoman Juliantara, warga Banjar Serongga Tengah, dengan estimasi kerugian mencapai ± Rp10.000.000. Selain itu, Sanggah Piasan milik Dewa Gede Mega Putra, warga Banjar Serongga Tengah, juga terdampak dengan kerusakan berupa genteng pecah. Dalam peristiwa ini, tidak terdapat korban jiwa maupun korban luka.

 

Melalui keterlibatan aktif dalam penanganan musibah ini, Babinsa Desa Serongga kembali menegaskan komitmennya sebagai mitra masyarakat yang selalu siap membantu dalam berbagai situasi. Kehadiran Babinsa di tengah warga tidak hanya memberikan rasa aman, tetapi juga memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat serta menumbuhkan solidaritas dan kepedulian sosial di lingkungan masyarakat Desa Serongga.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Wujud Kemanunggalan TNI dan Rakyat, Babinsa Serongga Bantu Penanganan Pohon Tumbang

 

Gianyar - Serongga, Kamis (18/12/2025)

Kepedulian dan respons cepat kembali ditunjukkan oleh Babinsa Desa Serongga, Koramil 1616-01/Gianyar, Kopka I Komang Sudarnita, dalam membantu warga yang tertimpa musibah pohon tumbang di Banjar Serongga Tengah, Desa Serongga, Kecamatan/Kabupaten Gianyar. Kehadiran Babinsa di lokasi menjadi wujud nyata peran TNI AD sebagai garda terdepan satuan teritorial yang selalu siap hadir di tengah masyarakat.

 

Peristiwa pohon sandat tumbang tersebut mengakibatkan Sanggah/Pelinggih Penunggun Karang milik warga mengalami kerusakan. Begitu mendapat informasi dari masyarakat, Babinsa Kopka I Komang Sudarnita segera mendatangi lokasi kejadian dan langsung mengambil langkah cepat dengan membantu penanganan awal serta berkoordinasi dengan unsur terkait guna memastikan situasi tetap aman dan terkendali.

 

Dalam kegiatan pembersihan, Babinsa Desa Serongga bersinergi dengan Kepala Dusun Serongga Tengah, Tim TRC BPBD Kabupaten Gianyar, serta masyarakat sekitar. Kolaborasi dan semangat gotong royong yang ditunjukkan seluruh unsur tersebut menjadi kunci utama dalam percepatan proses evakuasi dan pembersihan pohon tumbang, sehingga tidak mengganggu aktivitas warga sekitar.

 

Proses pembersihan pohon sandat yang tumbang dilaksanakan dengan menggunakan dua unit alat pemotong (senso) milik Tim TRC BPBD Kabupaten Gianyar. Selama kegiatan berlangsung, Babinsa Kopka I Komang Sudarnita turut mengamankan lokasi dan memastikan seluruh rangkaian pembersihan berjalan dengan aman, tertib, dan lancar, sekaligus mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.

 

Akibat kejadian tersebut, tercatat kerusakan pada Pelinggih Penunggun Karang milik Dewa Nyoman Juliantara, warga Banjar Serongga Tengah, dengan estimasi kerugian mencapai ± Rp10.000.000. Selain itu, Sanggah Piasan milik Dewa Gede Mega Putra, warga Banjar Serongga Tengah, juga terdampak dengan kerusakan berupa genteng pecah. Dalam peristiwa ini, tidak terdapat korban jiwa maupun korban luka.

 

Melalui keterlibatan aktif dalam penanganan musibah ini, Babinsa Desa Serongga kembali menegaskan komitmennya sebagai mitra masyarakat yang selalu siap membantu dalam berbagai situasi. Kehadiran Babinsa di tengah warga tidak hanya memberikan rasa aman, tetapi juga memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat serta menumbuhkan solidaritas dan kepedulian sosial di lingkungan masyarakat Desa Serongga.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Babinsa Desa Serongga Hadir di Tengah Warga, Bantu Evakuasi Pohon Tumbang Timpa Sanggah

 

Gianyar - Serongga, Kamis (18/12/2025)

Kepedulian dan respons cepat kembali ditunjukkan oleh Babinsa Desa Serongga, Koramil 1616-01/Gianyar, Kopka I Komang Sudarnita, dalam membantu warga yang tertimpa musibah pohon tumbang di Banjar Serongga Tengah, Desa Serongga, Kecamatan/Kabupaten Gianyar. Kehadiran Babinsa di lokasi menjadi wujud nyata peran TNI AD sebagai garda terdepan satuan teritorial yang selalu siap hadir di tengah masyarakat.

 

Peristiwa pohon sandat tumbang tersebut mengakibatkan Sanggah/Pelinggih Penunggun Karang milik warga mengalami kerusakan. Begitu mendapat informasi dari masyarakat, Babinsa Kopka I Komang Sudarnita segera mendatangi lokasi kejadian dan langsung mengambil langkah cepat dengan membantu penanganan awal serta berkoordinasi dengan unsur terkait guna memastikan situasi tetap aman dan terkendali.

 

Dalam kegiatan pembersihan, Babinsa Desa Serongga bersinergi dengan Kepala Dusun Serongga Tengah, Tim TRC BPBD Kabupaten Gianyar, serta masyarakat sekitar. Kolaborasi dan semangat gotong royong yang ditunjukkan seluruh unsur tersebut menjadi kunci utama dalam percepatan proses evakuasi dan pembersihan pohon tumbang, sehingga tidak mengganggu aktivitas warga sekitar.

 

Proses pembersihan pohon sandat yang tumbang dilaksanakan dengan menggunakan dua unit alat pemotong (senso) milik Tim TRC BPBD Kabupaten Gianyar. Selama kegiatan berlangsung, Babinsa Kopka I Komang Sudarnita turut mengamankan lokasi dan memastikan seluruh rangkaian pembersihan berjalan dengan aman, tertib, dan lancar, sekaligus mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.

 

Akibat kejadian tersebut, tercatat kerusakan pada Pelinggih Penunggun Karang milik Dewa Nyoman Juliantara, warga Banjar Serongga Tengah, dengan estimasi kerugian mencapai ± Rp10.000.000. Selain itu, Sanggah Piasan milik Dewa Gede Mega Putra, warga Banjar Serongga Tengah, juga terdampak dengan kerusakan berupa genteng pecah. Dalam peristiwa ini, tidak terdapat korban jiwa maupun korban luka.

 

Melalui keterlibatan aktif dalam penanganan musibah ini, Babinsa Desa Serongga kembali menegaskan komitmennya sebagai mitra masyarakat yang selalu siap membantu dalam berbagai situasi. Kehadiran Babinsa di tengah warga tidak hanya memberikan rasa aman, tetapi juga memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat serta menumbuhkan solidaritas dan kepedulian sosial di lingkungan masyarakat Desa Serongga.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Respons Cepat Babinsa Koramil Gianyar, Pohon Sandat Tumbang Berhasil Ditangani Bersama Warga

 

Gianyar - Serongga, Kamis (18/12/2025)

Kepedulian dan respons cepat kembali ditunjukkan oleh Babinsa Desa Serongga, Koramil 1616-01/Gianyar, Kopka I Komang Sudarnita, dalam membantu warga yang tertimpa musibah pohon tumbang di Banjar Serongga Tengah, Desa Serongga, Kecamatan/Kabupaten Gianyar. Kehadiran Babinsa di lokasi menjadi wujud nyata peran TNI AD sebagai garda terdepan satuan teritorial yang selalu siap hadir di tengah masyarakat.

 

Peristiwa pohon sandat tumbang tersebut mengakibatkan Sanggah/Pelinggih Penunggun Karang milik warga mengalami kerusakan. Begitu mendapat informasi dari masyarakat, Babinsa Kopka I Komang Sudarnita segera mendatangi lokasi kejadian dan langsung mengambil langkah cepat dengan membantu penanganan awal serta berkoordinasi dengan unsur terkait guna memastikan situasi tetap aman dan terkendali.

 

Dalam kegiatan pembersihan, Babinsa Desa Serongga bersinergi dengan Kepala Dusun Serongga Tengah, Tim TRC BPBD Kabupaten Gianyar, serta masyarakat sekitar. Kolaborasi dan semangat gotong royong yang ditunjukkan seluruh unsur tersebut menjadi kunci utama dalam percepatan proses evakuasi dan pembersihan pohon tumbang, sehingga tidak mengganggu aktivitas warga sekitar.

 

Proses pembersihan pohon sandat yang tumbang dilaksanakan dengan menggunakan dua unit alat pemotong (senso) milik Tim TRC BPBD Kabupaten Gianyar. Selama kegiatan berlangsung, Babinsa Kopka I Komang Sudarnita turut mengamankan lokasi dan memastikan seluruh rangkaian pembersihan berjalan dengan aman, tertib, dan lancar, sekaligus mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.

 

Akibat kejadian tersebut, tercatat kerusakan pada Pelinggih Penunggun Karang milik Dewa Nyoman Juliantara, warga Banjar Serongga Tengah, dengan estimasi kerugian mencapai ± Rp10.000.000. Selain itu, Sanggah Piasan milik Dewa Gede Mega Putra, warga Banjar Serongga Tengah, juga terdampak dengan kerusakan berupa genteng pecah. Dalam peristiwa ini, tidak terdapat korban jiwa maupun korban luka.

 

Melalui keterlibatan aktif dalam penanganan musibah ini, Babinsa Desa Serongga kembali menegaskan komitmennya sebagai mitra masyarakat yang selalu siap membantu dalam berbagai situasi. Kehadiran Babinsa di tengah warga tidak hanya memberikan rasa aman, tetapi juga memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat serta menumbuhkan solidaritas dan kepedulian sosial di lingkungan masyarakat Desa Serongga.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Babinsa Serongga Sigap Bantu Warga Tangani Pohon Tumbang di Banjar Serongga Tengah

 

Gianyar - Serongga, Kamis (18/12/2025)

Kepedulian dan respons cepat kembali ditunjukkan oleh Babinsa Desa Serongga, Koramil 1616-01/Gianyar, Kopka I Komang Sudarnita, dalam membantu warga yang tertimpa musibah pohon tumbang di Banjar Serongga Tengah, Desa Serongga, Kecamatan/Kabupaten Gianyar. Kehadiran Babinsa di lokasi menjadi wujud nyata peran TNI AD sebagai garda terdepan satuan teritorial yang selalu siap hadir di tengah masyarakat.

 

Peristiwa pohon sandat tumbang tersebut mengakibatkan Sanggah/Pelinggih Penunggun Karang milik warga mengalami kerusakan. Begitu mendapat informasi dari masyarakat, Babinsa Kopka I Komang Sudarnita segera mendatangi lokasi kejadian dan langsung mengambil langkah cepat dengan membantu penanganan awal serta berkoordinasi dengan unsur terkait guna memastikan situasi tetap aman dan terkendali.

 

Dalam kegiatan pembersihan, Babinsa Desa Serongga bersinergi dengan Kepala Dusun Serongga Tengah, Tim TRC BPBD Kabupaten Gianyar, serta masyarakat sekitar. Kolaborasi dan semangat gotong royong yang ditunjukkan seluruh unsur tersebut menjadi kunci utama dalam percepatan proses evakuasi dan pembersihan pohon tumbang, sehingga tidak mengganggu aktivitas warga sekitar.

 

Proses pembersihan pohon sandat yang tumbang dilaksanakan dengan menggunakan dua unit alat pemotong (senso) milik Tim TRC BPBD Kabupaten Gianyar. Selama kegiatan berlangsung, Babinsa Kopka I Komang Sudarnita turut mengamankan lokasi dan memastikan seluruh rangkaian pembersihan berjalan dengan aman, tertib, dan lancar, sekaligus mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.

 

Akibat kejadian tersebut, tercatat kerusakan pada Pelinggih Penunggun Karang milik Dewa Nyoman Juliantara, warga Banjar Serongga Tengah, dengan estimasi kerugian mencapai ± Rp10.000.000. Selain itu, Sanggah Piasan milik Dewa Gede Mega Putra, warga Banjar Serongga Tengah, juga terdampak dengan kerusakan berupa genteng pecah. Dalam peristiwa ini, tidak terdapat korban jiwa maupun korban luka.

 

Melalui keterlibatan aktif dalam penanganan musibah ini, Babinsa Desa Serongga kembali menegaskan komitmennya sebagai mitra masyarakat yang selalu siap membantu dalam berbagai situasi. Kehadiran Babinsa di tengah warga tidak hanya memberikan rasa aman, tetapi juga memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat serta menumbuhkan solidaritas dan kepedulian sosial di lingkungan masyarakat Desa Serongga.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Babinsa dan Pecalang Hadir di Tengah Warga, Pastikan Upacara Ngembak Setra Berjalan Aman dan Tertib

 

Gianyar – Tampaksiring, Kamis (18/12/2025)

Wujud nyata komitmen TNI AD dalam mendukung pelestarian adat, tradisi, serta menjaga keamanan wilayah kembali ditunjukkan oleh Babinsa Desa Pejeng Kawan, Koramil 1616-03/Tampaksiring, Koptu I Wayan Budiawan. Dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi, Babinsa bersinergi bersama Pecalang Desa Adat Pejeng Kawan melaksanakan pengamanan dan pengaturan lalu lintas (Turlalin) pada kegiatan Upacara Ngembak (membuka) Setra/Kuburan yang berlangsung di seputaran Setra Banjar Adat Sala, Desa Pejeng Kawan.

 

Upacara Ngembak Setra ini merupakan bagian penting dari rangkaian Upacara Karya di Pura Dalem Puncak Bukit Buung, Banjar Adat Sala. Sebelumnya, saat dimulainya Karya, telah dilaksanakan upacara Nyengker (menutup) Setra, yang secara adat bertujuan memohon agar selama rangkaian Karya tidak terjadi warga meninggal dunia, sehingga kesucian dan kekhidmatan upacara tetap terjaga. Seiring telah rampungnya seluruh rangkaian Karya, maka dilaksanakanlah upacara Ngembak sebagai simbol dibukanya kembali Setra untuk aktivitas adat sebagaimana mestinya.

 

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, Babinsa Koptu I Wayan Budiawan hadir langsung di lapangan, mengawal jalannya upacara sejak awal hingga selesai. Tidak hanya fokus pada aspek keamanan, Babinsa juga aktif membantu pengaturan arus lalu lintas guna memastikan kelancaran mobilitas warga yang mengikuti upacara, sehingga seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar.

 

Sinergi yang solid antara Babinsa dan Pecalang Desa Adat Pejeng Kawan menjadi cerminan kuatnya kolaborasi antara aparat kewilayahan dan unsur adat dalam menjaga stabilitas wilayah. Kehadiran Babinsa di tengah-tengah masyarakat adat ini mendapat apresiasi dari warga, karena dinilai mampu memberikan rasa aman sekaligus menunjukkan kepedulian TNI terhadap nilai-nilai kearifan lokal.

 

Melalui kegiatan ini, Babinsa Desa Pejeng Kawan kembali menegaskan perannya sebagai ujung tombak satuan teritorial, yang tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga aktif mendampingi dan mendukung setiap kegiatan masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan adat dan budaya. Diharapkan, sinergitas yang telah terjalin baik ini dapat terus dipertahankan demi terciptanya lingkungan yang aman, harmonis, dan kondusif di wilayah Desa Pejeng Kawan.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Babinsa Manukaya Terjun Langsung Bersihkan Lingkungan Pura Tirta Empul

 


Gianyar – Tampaksiring Kamis (18/12/2025), Babinsa Desa Manukaya Ramil 1616-03/Tampaksiring Sertu I Komang Artika menunjukkan peran aktifnya dalam pembinaan teritorial dengan melaksanakan pendampingan kegiatan diseminasi/publikasi dari Ditjen Riset dan Pengembangan (Ditjen Saintek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui LPPM Universitas PGRI Mahadewa Indonesia, yang bekerja sama dengan Sanggar Seni Suradiva. Kegiatan tersebut berlangsung di Banjar Manukaya Anyar, Desa Manukaya, Kecamatan Tampaksiring.

Kehadiran Babinsa Manukaya dalam kegiatan ini menjadi bentuk nyata dukungan TNI AD terhadap program edukasi masyarakat dan pelestarian lingkungan, khususnya di wilayah binaannya. Babinsa tidak hanya memastikan kegiatan berjalan aman dan tertib, tetapi juga turut mendorong partisipasi masyarakat agar memiliki kepedulian bersama terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan, terlebih di kawasan suci Pura Tirta Empul yang menjadi ikon budaya dan destinasi penting di Kabupaten Gianyar.

Kegiatan diseminasi tersebut dihadiri oleh Pj Perbekel Desa Manukaya, Ketua BPD Desa Manukaya, staf desa, seluruh Kelian se-Desa Manukaya, perwakilan Yayasan Sanggar Seni Suradiva, serta mahasiswa Universitas PGRI Mahadewa Indonesia. Sinergi antara aparat kewilayahan, pemerintah desa, akademisi, seniman, dan generasi muda ini mencerminkan kuatnya kolaborasi lintas sektor dalam mendukung program pelestarian lingkungan berbasis kearifan lokal.

Rangkaian kegiatan diawali dengan aksi pembersihan lingkungan di sekitar Pura Tirta Empul, dengan fokus pada pengumpulan dan pembersihan sampah plastik. Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah antisipasi menghadapi musim hujan, sekaligus sebagai upaya nyata mengurangi pencemaran lingkungan di kawasan pura. Babinsa Manukaya Sertu I Komang Artika tampak terlibat langsung bersama peserta lainnya, memberikan contoh dan motivasi kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan.

Menurut Babinsa Manukaya, kegiatan seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat akan bahaya sampah plastik serta pentingnya menjaga kesucian dan kebersihan lingkungan pura. Melalui pendampingan yang dilakukan Babinsa, diharapkan pesan edukatif dari kegiatan diseminasi ini dapat diterima dan dilaksanakan secara berkesinambungan oleh seluruh elemen masyarakat.

Dengan adanya peran aktif Babinsa di setiap kegiatan kemasyarakatan, TNI AD melalui Kodim 1616/Gianyar terus berkomitmen hadir di tengah masyarakat sebagai mitra, penggerak, dan perekat persatuan. Kegiatan diseminasi dan aksi bersih lingkungan ini diharapkan menjadi contoh positif dalam membangun kepedulian bersama demi terwujudnya lingkungan yang bersih, sehat, dan lestari di Desa Manukaya.

(Pendim 1616/Gianyar)

Wujud Kepedulian Teritorial, Babinsa Pejeng Kawan Kawal Upacara Ngembak Setra Pura Dalem Puncak Bukit Buung

 

Gianyar – Tampaksiring, Kamis (18/12/2025)

Wujud nyata komitmen TNI AD dalam mendukung pelestarian adat, tradisi, serta menjaga keamanan wilayah kembali ditunjukkan oleh Babinsa Desa Pejeng Kawan, Koramil 1616-03/Tampaksiring, Koptu I Wayan Budiawan. Dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi, Babinsa bersinergi bersama Pecalang Desa Adat Pejeng Kawan melaksanakan pengamanan dan pengaturan lalu lintas (Turlalin) pada kegiatan Upacara Ngembak (membuka) Setra/Kuburan yang berlangsung di seputaran Setra Banjar Adat Sala, Desa Pejeng Kawan.

 

Upacara Ngembak Setra ini merupakan bagian penting dari rangkaian Upacara Karya di Pura Dalem Puncak Bukit Buung, Banjar Adat Sala. Sebelumnya, saat dimulainya Karya, telah dilaksanakan upacara Nyengker (menutup) Setra, yang secara adat bertujuan memohon agar selama rangkaian Karya tidak terjadi warga meninggal dunia, sehingga kesucian dan kekhidmatan upacara tetap terjaga. Seiring telah rampungnya seluruh rangkaian Karya, maka dilaksanakanlah upacara Ngembak sebagai simbol dibukanya kembali Setra untuk aktivitas adat sebagaimana mestinya.

 

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, Babinsa Koptu I Wayan Budiawan hadir langsung di lapangan, mengawal jalannya upacara sejak awal hingga selesai. Tidak hanya fokus pada aspek keamanan, Babinsa juga aktif membantu pengaturan arus lalu lintas guna memastikan kelancaran mobilitas warga yang mengikuti upacara, sehingga seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar.

 

Sinergi yang solid antara Babinsa dan Pecalang Desa Adat Pejeng Kawan menjadi cerminan kuatnya kolaborasi antara aparat kewilayahan dan unsur adat dalam menjaga stabilitas wilayah. Kehadiran Babinsa di tengah-tengah masyarakat adat ini mendapat apresiasi dari warga, karena dinilai mampu memberikan rasa aman sekaligus menunjukkan kepedulian TNI terhadap nilai-nilai kearifan lokal.

 

Melalui kegiatan ini, Babinsa Desa Pejeng Kawan kembali menegaskan perannya sebagai ujung tombak satuan teritorial, yang tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga aktif mendampingi dan mendukung setiap kegiatan masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan adat dan budaya. Diharapkan, sinergitas yang telah terjalin baik ini dapat terus dipertahankan demi terciptanya lingkungan yang aman, harmonis, dan kondusif di wilayah Desa Pejeng Kawan.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Jaga Kelancaran dan Kesucian Upacara Adat, Babinsa Koramil Tampaksiring Laksanakan Pengamanan Ngembak Setra

 

Gianyar – Tampaksiring, Kamis (18/12/2025)

Wujud nyata komitmen TNI AD dalam mendukung pelestarian adat, tradisi, serta menjaga keamanan wilayah kembali ditunjukkan oleh Babinsa Desa Pejeng Kawan, Koramil 1616-03/Tampaksiring, Koptu I Wayan Budiawan. Dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi, Babinsa bersinergi bersama Pecalang Desa Adat Pejeng Kawan melaksanakan pengamanan dan pengaturan lalu lintas (Turlalin) pada kegiatan Upacara Ngembak (membuka) Setra/Kuburan yang berlangsung di seputaran Setra Banjar Adat Sala, Desa Pejeng Kawan.

 

Upacara Ngembak Setra ini merupakan bagian penting dari rangkaian Upacara Karya di Pura Dalem Puncak Bukit Buung, Banjar Adat Sala. Sebelumnya, saat dimulainya Karya, telah dilaksanakan upacara Nyengker (menutup) Setra, yang secara adat bertujuan memohon agar selama rangkaian Karya tidak terjadi warga meninggal dunia, sehingga kesucian dan kekhidmatan upacara tetap terjaga. Seiring telah rampungnya seluruh rangkaian Karya, maka dilaksanakanlah upacara Ngembak sebagai simbol dibukanya kembali Setra untuk aktivitas adat sebagaimana mestinya.

 

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, Babinsa Koptu I Wayan Budiawan hadir langsung di lapangan, mengawal jalannya upacara sejak awal hingga selesai. Tidak hanya fokus pada aspek keamanan, Babinsa juga aktif membantu pengaturan arus lalu lintas guna memastikan kelancaran mobilitas warga yang mengikuti upacara, sehingga seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar.

 

Sinergi yang solid antara Babinsa dan Pecalang Desa Adat Pejeng Kawan menjadi cerminan kuatnya kolaborasi antara aparat kewilayahan dan unsur adat dalam menjaga stabilitas wilayah. Kehadiran Babinsa di tengah-tengah masyarakat adat ini mendapat apresiasi dari warga, karena dinilai mampu memberikan rasa aman sekaligus menunjukkan kepedulian TNI terhadap nilai-nilai kearifan lokal.

 

Melalui kegiatan ini, Babinsa Desa Pejeng Kawan kembali menegaskan perannya sebagai ujung tombak satuan teritorial, yang tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga aktif mendampingi dan mendukung setiap kegiatan masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan adat dan budaya. Diharapkan, sinergitas yang telah terjalin baik ini dapat terus dipertahankan demi terciptanya lingkungan yang aman, harmonis, dan kondusif di wilayah Desa Pejeng Kawan.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Sinergi Babinsa dan Masyarakat, Diseminasi Lingkungan Warnai Banjar Manukaya Anyar

 


Gianyar – Tampaksiring Kamis (18/12/2025), Babinsa Desa Manukaya Ramil 1616-03/Tampaksiring Sertu I Komang Artika menunjukkan peran aktifnya dalam pembinaan teritorial dengan melaksanakan pendampingan kegiatan diseminasi/publikasi dari Ditjen Riset dan Pengembangan (Ditjen Saintek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui LPPM Universitas PGRI Mahadewa Indonesia, yang bekerja sama dengan Sanggar Seni Suradiva. Kegiatan tersebut berlangsung di Banjar Manukaya Anyar, Desa Manukaya, Kecamatan Tampaksiring.

Kehadiran Babinsa Manukaya dalam kegiatan ini menjadi bentuk nyata dukungan TNI AD terhadap program edukasi masyarakat dan pelestarian lingkungan, khususnya di wilayah binaannya. Babinsa tidak hanya memastikan kegiatan berjalan aman dan tertib, tetapi juga turut mendorong partisipasi masyarakat agar memiliki kepedulian bersama terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan, terlebih di kawasan suci Pura Tirta Empul yang menjadi ikon budaya dan destinasi penting di Kabupaten Gianyar.

Kegiatan diseminasi tersebut dihadiri oleh Pj Perbekel Desa Manukaya, Ketua BPD Desa Manukaya, staf desa, seluruh Kelian se-Desa Manukaya, perwakilan Yayasan Sanggar Seni Suradiva, serta mahasiswa Universitas PGRI Mahadewa Indonesia. Sinergi antara aparat kewilayahan, pemerintah desa, akademisi, seniman, dan generasi muda ini mencerminkan kuatnya kolaborasi lintas sektor dalam mendukung program pelestarian lingkungan berbasis kearifan lokal.

Rangkaian kegiatan diawali dengan aksi pembersihan lingkungan di sekitar Pura Tirta Empul, dengan fokus pada pengumpulan dan pembersihan sampah plastik. Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah antisipasi menghadapi musim hujan, sekaligus sebagai upaya nyata mengurangi pencemaran lingkungan di kawasan pura. Babinsa Manukaya Sertu I Komang Artika tampak terlibat langsung bersama peserta lainnya, memberikan contoh dan motivasi kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan.

Menurut Babinsa Manukaya, kegiatan seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat akan bahaya sampah plastik serta pentingnya menjaga kesucian dan kebersihan lingkungan pura. Melalui pendampingan yang dilakukan Babinsa, diharapkan pesan edukatif dari kegiatan diseminasi ini dapat diterima dan dilaksanakan secara berkesinambungan oleh seluruh elemen masyarakat.

Dengan adanya peran aktif Babinsa di setiap kegiatan kemasyarakatan, TNI AD melalui Kodim 1616/Gianyar terus berkomitmen hadir di tengah masyarakat sebagai mitra, penggerak, dan perekat persatuan. Kegiatan diseminasi dan aksi bersih lingkungan ini diharapkan menjadi contoh positif dalam membangun kepedulian bersama demi terwujudnya lingkungan yang bersih, sehat, dan lestari di Desa Manukaya.

(Pendim 1616/Gianyar)

Babinsa Pejeng Kawan Bersinergi dengan Pecalang Amankan Upacara Ngembak Setra di Banjar Adat Sala

 

Gianyar – Tampaksiring, Kamis (18/12/2025)

Wujud nyata komitmen TNI AD dalam mendukung pelestarian adat, tradisi, serta menjaga keamanan wilayah kembali ditunjukkan oleh Babinsa Desa Pejeng Kawan, Koramil 1616-03/Tampaksiring, Koptu I Wayan Budiawan. Dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi, Babinsa bersinergi bersama Pecalang Desa Adat Pejeng Kawan melaksanakan pengamanan dan pengaturan lalu lintas (Turlalin) pada kegiatan Upacara Ngembak (membuka) Setra/Kuburan yang berlangsung di seputaran Setra Banjar Adat Sala, Desa Pejeng Kawan.

 

Upacara Ngembak Setra ini merupakan bagian penting dari rangkaian Upacara Karya di Pura Dalem Puncak Bukit Buung, Banjar Adat Sala. Sebelumnya, saat dimulainya Karya, telah dilaksanakan upacara Nyengker (menutup) Setra, yang secara adat bertujuan memohon agar selama rangkaian Karya tidak terjadi warga meninggal dunia, sehingga kesucian dan kekhidmatan upacara tetap terjaga. Seiring telah rampungnya seluruh rangkaian Karya, maka dilaksanakanlah upacara Ngembak sebagai simbol dibukanya kembali Setra untuk aktivitas adat sebagaimana mestinya.

 

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, Babinsa Koptu I Wayan Budiawan hadir langsung di lapangan, mengawal jalannya upacara sejak awal hingga selesai. Tidak hanya fokus pada aspek keamanan, Babinsa juga aktif membantu pengaturan arus lalu lintas guna memastikan kelancaran mobilitas warga yang mengikuti upacara, sehingga seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar.

 

Sinergi yang solid antara Babinsa dan Pecalang Desa Adat Pejeng Kawan menjadi cerminan kuatnya kolaborasi antara aparat kewilayahan dan unsur adat dalam menjaga stabilitas wilayah. Kehadiran Babinsa di tengah-tengah masyarakat adat ini mendapat apresiasi dari warga, karena dinilai mampu memberikan rasa aman sekaligus menunjukkan kepedulian TNI terhadap nilai-nilai kearifan lokal.

 

Melalui kegiatan ini, Babinsa Desa Pejeng Kawan kembali menegaskan perannya sebagai ujung tombak satuan teritorial, yang tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga aktif mendampingi dan mendukung setiap kegiatan masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan adat dan budaya. Diharapkan, sinergitas yang telah terjalin baik ini dapat terus dipertahankan demi terciptanya lingkungan yang aman, harmonis, dan kondusif di wilayah Desa Pejeng Kawan.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Babinsa Hadir Bersama Akademisi dan Seniman, Dukung Pelestarian Lingkungan di Manukaya

 

Gianyar – Tampaksiring Kamis (18/12/2025), Babinsa Desa Manukaya Ramil 1616-03/Tampaksiring Sertu I Komang Artika menunjukkan peran aktifnya dalam pembinaan teritorial dengan melaksanakan pendampingan kegiatan diseminasi/publikasi dari Ditjen Riset dan Pengembangan (Ditjen Saintek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui LPPM Universitas PGRI Mahadewa Indonesia, yang bekerja sama dengan Sanggar Seni Suradiva. Kegiatan tersebut berlangsung di Banjar Manukaya Anyar, Desa Manukaya, Kecamatan Tampaksiring.

Kehadiran Babinsa Manukaya dalam kegiatan ini menjadi bentuk nyata dukungan TNI AD terhadap program edukasi masyarakat dan pelestarian lingkungan, khususnya di wilayah binaannya. Babinsa tidak hanya memastikan kegiatan berjalan aman dan tertib, tetapi juga turut mendorong partisipasi masyarakat agar memiliki kepedulian bersama terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan, terlebih di kawasan suci Pura Tirta Empul yang menjadi ikon budaya dan destinasi penting di Kabupaten Gianyar.

Kegiatan diseminasi tersebut dihadiri oleh Pj Perbekel Desa Manukaya, Ketua BPD Desa Manukaya, staf desa, seluruh Kelian se-Desa Manukaya, perwakilan Yayasan Sanggar Seni Suradiva, serta mahasiswa Universitas PGRI Mahadewa Indonesia. Sinergi antara aparat kewilayahan, pemerintah desa, akademisi, seniman, dan generasi muda ini mencerminkan kuatnya kolaborasi lintas sektor dalam mendukung program pelestarian lingkungan berbasis kearifan lokal.

Rangkaian kegiatan diawali dengan aksi pembersihan lingkungan di sekitar Pura Tirta Empul, dengan fokus pada pengumpulan dan pembersihan sampah plastik. Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah antisipasi menghadapi musim hujan, sekaligus sebagai upaya nyata mengurangi pencemaran lingkungan di kawasan pura. Babinsa Manukaya Sertu I Komang Artika tampak terlibat langsung bersama peserta lainnya, memberikan contoh dan motivasi kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan.

Menurut Babinsa Manukaya, kegiatan seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat akan bahaya sampah plastik serta pentingnya menjaga kesucian dan kebersihan lingkungan pura. Melalui pendampingan yang dilakukan Babinsa, diharapkan pesan edukatif dari kegiatan diseminasi ini dapat diterima dan dilaksanakan secara berkesinambungan oleh seluruh elemen masyarakat.

Dengan adanya peran aktif Babinsa di setiap kegiatan kemasyarakatan, TNI AD melalui Kodim 1616/Gianyar terus berkomitmen hadir di tengah masyarakat sebagai mitra, penggerak, dan perekat persatuan. Kegiatan diseminasi dan aksi bersih lingkungan ini diharapkan menjadi contoh positif dalam membangun kepedulian bersama demi terwujudnya lingkungan yang bersih, sehat, dan lestari di Desa Manukaya.

(Pendim 1616/Gianyar)

Wujud Pembinaan Teritorial, Babinsa Manukaya Aktif Kawal Aksi Bersih Sampah Plastik

 

Gianyar – Tampaksiring Kamis (18/12/2025), Babinsa Desa Manukaya Ramil 1616-03/Tampaksiring Sertu I Komang Artika menunjukkan peran aktifnya dalam pembinaan teritorial dengan melaksanakan pendampingan kegiatan diseminasi/publikasi dari Ditjen Riset dan Pengembangan (Ditjen Saintek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui LPPM Universitas PGRI Mahadewa Indonesia, yang bekerja sama dengan Sanggar Seni Suradiva. Kegiatan tersebut berlangsung di Banjar Manukaya Anyar, Desa Manukaya, Kecamatan Tampaksiring.

Kehadiran Babinsa Manukaya dalam kegiatan ini menjadi bentuk nyata dukungan TNI AD terhadap program edukasi masyarakat dan pelestarian lingkungan, khususnya di wilayah binaannya. Babinsa tidak hanya memastikan kegiatan berjalan aman dan tertib, tetapi juga turut mendorong partisipasi masyarakat agar memiliki kepedulian bersama terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan, terlebih di kawasan suci Pura Tirta Empul yang menjadi ikon budaya dan destinasi penting di Kabupaten Gianyar.

Kegiatan diseminasi tersebut dihadiri oleh Pj Perbekel Desa Manukaya, Ketua BPD Desa Manukaya, staf desa, seluruh Kelian se-Desa Manukaya, perwakilan Yayasan Sanggar Seni Suradiva, serta mahasiswa Universitas PGRI Mahadewa Indonesia. Sinergi antara aparat kewilayahan, pemerintah desa, akademisi, seniman, dan generasi muda ini mencerminkan kuatnya kolaborasi lintas sektor dalam mendukung program pelestarian lingkungan berbasis kearifan lokal.

Rangkaian kegiatan diawali dengan aksi pembersihan lingkungan di sekitar Pura Tirta Empul, dengan fokus pada pengumpulan dan pembersihan sampah plastik. Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah antisipasi menghadapi musim hujan, sekaligus sebagai upaya nyata mengurangi pencemaran lingkungan di kawasan pura. Babinsa Manukaya Sertu I Komang Artika tampak terlibat langsung bersama peserta lainnya, memberikan contoh dan motivasi kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan.

Menurut Babinsa Manukaya, kegiatan seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat akan bahaya sampah plastik serta pentingnya menjaga kesucian dan kebersihan lingkungan pura. Melalui pendampingan yang dilakukan Babinsa, diharapkan pesan edukatif dari kegiatan diseminasi ini dapat diterima dan dilaksanakan secara berkesinambungan oleh seluruh elemen masyarakat.

Dengan adanya peran aktif Babinsa di setiap kegiatan kemasyarakatan, TNI AD melalui Kodim 1616/Gianyar terus berkomitmen hadir di tengah masyarakat sebagai mitra, penggerak, dan perekat persatuan. Kegiatan diseminasi dan aksi bersih lingkungan ini diharapkan menjadi contoh positif dalam membangun kepedulian bersama demi terwujudnya lingkungan yang bersih, sehat, dan lestari di Desa Manukaya.

(Pendim 1616/Gianyar)

Babinsa Manukaya Aktif Dampingi Kegiatan Diseminasi Lingkungan, Wujud Kepedulian Teritorial Jaga Kelestarian Pura Tirta Empul

 

Gianyar – Tampaksiring Kamis (18/12/2025), Babinsa Desa Manukaya Ramil 1616-03/Tampaksiring Sertu I Komang Artika menunjukkan peran aktifnya dalam pembinaan teritorial dengan melaksanakan pendampingan kegiatan diseminasi/publikasi dari Ditjen Riset dan Pengembangan (Ditjen Saintek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui LPPM Universitas PGRI Mahadewa Indonesia, yang bekerja sama dengan Sanggar Seni Suradiva. Kegiatan tersebut berlangsung di Banjar Manukaya Anyar, Desa Manukaya, Kecamatan Tampaksiring.

Kehadiran Babinsa Manukaya dalam kegiatan ini menjadi bentuk nyata dukungan TNI AD terhadap program edukasi masyarakat dan pelestarian lingkungan, khususnya di wilayah binaannya. Babinsa tidak hanya memastikan kegiatan berjalan aman dan tertib, tetapi juga turut mendorong partisipasi masyarakat agar memiliki kepedulian bersama terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan, terlebih di kawasan suci Pura Tirta Empul yang menjadi ikon budaya dan destinasi penting di Kabupaten Gianyar.

Kegiatan diseminasi tersebut dihadiri oleh Pj Perbekel Desa Manukaya, Ketua BPD Desa Manukaya, staf desa, seluruh Kelian se-Desa Manukaya, perwakilan Yayasan Sanggar Seni Suradiva, serta mahasiswa Universitas PGRI Mahadewa Indonesia. Sinergi antara aparat kewilayahan, pemerintah desa, akademisi, seniman, dan generasi muda ini mencerminkan kuatnya kolaborasi lintas sektor dalam mendukung program pelestarian lingkungan berbasis kearifan lokal.

Rangkaian kegiatan diawali dengan aksi pembersihan lingkungan di sekitar Pura Tirta Empul, dengan fokus pada pengumpulan dan pembersihan sampah plastik. Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah antisipasi menghadapi musim hujan, sekaligus sebagai upaya nyata mengurangi pencemaran lingkungan di kawasan pura. Babinsa Manukaya Sertu I Komang Artika tampak terlibat langsung bersama peserta lainnya, memberikan contoh dan motivasi kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan.

Menurut Babinsa Manukaya, kegiatan seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat akan bahaya sampah plastik serta pentingnya menjaga kesucian dan kebersihan lingkungan pura. Melalui pendampingan yang dilakukan Babinsa, diharapkan pesan edukatif dari kegiatan diseminasi ini dapat diterima dan dilaksanakan secara berkesinambungan oleh seluruh elemen masyarakat.

Dengan adanya peran aktif Babinsa di setiap kegiatan kemasyarakatan, TNI AD melalui Kodim 1616/Gianyar terus berkomitmen hadir di tengah masyarakat sebagai mitra, penggerak, dan perekat persatuan. Kegiatan diseminasi dan aksi bersih lingkungan ini diharapkan menjadi contoh positif dalam membangun kepedulian bersama demi terwujudnya lingkungan yang bersih, sehat, dan lestari di Desa Manukaya.

(Pendim 1616/Gianyar)

Bersama Jajaran, Dandim 1616/Gianyar Lakukan Pengecekan Lahan Aset Pemda di Kelurahan Samplangan

 

Gianyar – Samplangan

Kamis (18/12/2025), Dandim 1616/Gianyar Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P. melaksanakan kunjungan kerja ke Jl. Bukit Jati, Lingkungan Samplangan, Kelurahan Samplangan, Kecamatan/Kabupaten Gianyar dalam rangka meninjau langsung lahan aset milik Pemerintah Daerah Kabupaten Gianyar. Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen pimpinan Kodim 1616/Gianyar dalam mendukung percepatan program pembangunan strategis di wilayah, khususnya terkait rencana pembangunan KDKMP.

 

Kunjungan Dandim tersebut bertujuan untuk memastikan secara langsung kondisi riil di lapangan terhadap lahan aset Pemda yang direncanakan sebagai salah satu alternatif lokasi pembangunan. Dengan turun langsung ke lokasi, Dandim ingin memperoleh gambaran faktual sehingga setiap rekomendasi dan keputusan yang diambil benar-benar berdasarkan kondisi objektif di lapangan, sesuai dengan arahan dan perintah pimpinan.

 

Dalam kegiatan tersebut, Dandim 1616/Gianyar didampingi oleh Pasiter Kodim 1616/Gianyar Kapten Inf Cokorda Agung S. Agustina, Danramil 1616-01/Gianyar Kapten Inf Bambang Sutikno, Babinsa Samplangan Serka I Komang Yudiartana, anggota Staf Teritorial Kodim 1616/Gianyar, serta staf aset Pemda Gianyar Putu Astawa. Sinergi lintas unsur ini menunjukkan kuatnya koordinasi antara TNI dan Pemerintah Daerah dalam mendukung program pembangunan di wilayah Kabupaten Gianyar.

 

Selama peninjauan, Dandim bersama rombongan melakukan pengecekan menyeluruh terhadap luas, letak, serta kondisi lahan aset Pemda yang berada di wilayah Kelurahan Samplangan. Dari hasil peninjauan dan pengecekan tersebut, disimpulkan bahwa lahan dimaksud belum memenuhi kriteria untuk dibangun KDKMP, mengingat luas lahan yang tersedia tidak mencukupi untuk mendukung rencana pembangunan tersebut.

 

Meski demikian, Dandim 1616/Gianyar menegaskan bahwa kegiatan peninjauan ini merupakan langkah penting sebagai bagian dari proses perencanaan yang matang dan bertanggung jawab. Dengan pengecekan langsung di lapangan, diharapkan tidak terjadi kekeliruan dalam penentuan lokasi pembangunan, sekaligus menjadi bahan evaluasi untuk mencari alternatif lahan lain yang lebih representatif dan sesuai dengan kebutuhan program.

 

Melalui kunjungan ini, Dandim 1616/Gianyar kembali menegaskan peran aktif TNI AD, khususnya Kodim 1616/Gianyar, dalam mendukung kebijakan pemerintah daerah serta menyukseskan program-program strategis nasional dan daerah. Kehadiran pimpinan di lapangan menjadi motivasi bagi jajaran di bawahnya untuk terus bekerja profesional, responsif, dan bersinergi demi kemajuan wilayah dan kesejahteraan masyarakat Gianyar.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Dandim Gianyar Pastikan Penentuan Lokasi KDKMP Sesuai Kondisi Riil Lapangan

 

Gianyar – Samplangan

Kamis (18/12/2025), Dandim 1616/Gianyar Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P. melaksanakan kunjungan kerja ke Jl. Bukit Jati, Lingkungan Samplangan, Kelurahan Samplangan, Kecamatan/Kabupaten Gianyar dalam rangka meninjau langsung lahan aset milik Pemerintah Daerah Kabupaten Gianyar. Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen pimpinan Kodim 1616/Gianyar dalam mendukung percepatan program pembangunan strategis di wilayah, khususnya terkait rencana pembangunan KDKMP.

 

Kunjungan Dandim tersebut bertujuan untuk memastikan secara langsung kondisi riil di lapangan terhadap lahan aset Pemda yang direncanakan sebagai salah satu alternatif lokasi pembangunan. Dengan turun langsung ke lokasi, Dandim ingin memperoleh gambaran faktual sehingga setiap rekomendasi dan keputusan yang diambil benar-benar berdasarkan kondisi objektif di lapangan, sesuai dengan arahan dan perintah pimpinan.

 

Dalam kegiatan tersebut, Dandim 1616/Gianyar didampingi oleh Pasiter Kodim 1616/Gianyar Kapten Inf Cokorda Agung S. Agustina, Danramil 1616-01/Gianyar Kapten Inf Bambang Sutikno, Babinsa Samplangan Serka I Komang Yudiartana, anggota Staf Teritorial Kodim 1616/Gianyar, serta staf aset Pemda Gianyar Putu Astawa. Sinergi lintas unsur ini menunjukkan kuatnya koordinasi antara TNI dan Pemerintah Daerah dalam mendukung program pembangunan di wilayah Kabupaten Gianyar.

 

Selama peninjauan, Dandim bersama rombongan melakukan pengecekan menyeluruh terhadap luas, letak, serta kondisi lahan aset Pemda yang berada di wilayah Kelurahan Samplangan. Dari hasil peninjauan dan pengecekan tersebut, disimpulkan bahwa lahan dimaksud belum memenuhi kriteria untuk dibangun KDKMP, mengingat luas lahan yang tersedia tidak mencukupi untuk mendukung rencana pembangunan tersebut.

 

Meski demikian, Dandim 1616/Gianyar menegaskan bahwa kegiatan peninjauan ini merupakan langkah penting sebagai bagian dari proses perencanaan yang matang dan bertanggung jawab. Dengan pengecekan langsung di lapangan, diharapkan tidak terjadi kekeliruan dalam penentuan lokasi pembangunan, sekaligus menjadi bahan evaluasi untuk mencari alternatif lahan lain yang lebih representatif dan sesuai dengan kebutuhan program.

 

Melalui kunjungan ini, Dandim 1616/Gianyar kembali menegaskan peran aktif TNI AD, khususnya Kodim 1616/Gianyar, dalam mendukung kebijakan pemerintah daerah serta menyukseskan program-program strategis nasional dan daerah. Kehadiran pimpinan di lapangan menjadi motivasi bagi jajaran di bawahnya untuk terus bekerja profesional, responsif, dan bersinergi demi kemajuan wilayah dan kesejahteraan masyarakat Gianyar.

 

(Pendim 1616/Gianyar)